Sabtu, 14 Mei 2016

Makalah Pendidikan dan Kewarganegaraan: "Kesadaran Berbangsa dan Bernegera"

Kata Pengantar
       Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah Pendidikan Kewarganegaraan tentang Kesadaran Berbangsa dan Bernegara ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan kami juga berterima kasih kepada guru mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan SMAN 1  yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
      Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka
menambah wawasan serta pengetahuan kita. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya saran dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
       Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.


Surabaya,06 Mei 2016


Penyusun







DAFTAR ISI
Cover.....................................................................................................................01
Kata Pengantar.....................................................................................................02
Daftar Isi...............................................................................................................03
BAB I ....................................................................................................................04
BAB II....................................................................................................................05
BAB III...................................................................................................................13
Daftar Pustaka.......................................................................................................15












BAB I
Pendahuluan
A.  Latar Belakang
Berbangsa dan bernegara merupakan suatu konsep atau istilah yang menunjukkan seseorang individu terikat dan atau menjadi bagian dari suatu bangsa dan negara tertentu.
Kesadaran Berbangsa dan Bernegara Indonesia mempunyai makna bahwa individu yang hidup dan terikat dalam kaidah dan naungan di bawah Negara Kesatuan RI harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tumbuh dari kemauan diri yang dilandasasi keikhlasan/kerelaan bertindak demi kebaikan Bangsa dan Negara Indonesia.
Kesadaran berbangsa dan bernegara bangsa indonesia perlu diwujudkan dalam menjaga keutuhan NKRI.
Kesadaran berbangsa dan merupakan hal penting, mengingat sejarah perjuangan bangsa dalam memperoleh kemerdekaan. Kesadaran berbangsa dan bernegara tidak hanya berlaku pada pemerintah, tetapi semua elemen warga negara wajib menerapkan arti sadar berbangsa dan bernegara.
Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara kepada pemuda merupakan hal penting yang tidak dapat dilupakan oleh bangsa ini, karena pemuda merupakan penerus bangsa yang tidak dapat dipisahkan dari perjalan panjang bangsa ini.
B.  Rumusan Masalah
Berikut ini batasan masalah yang akan dibahas pada makalah ini :
1. Mengidentifikasi definisi berbangsa dan bernegara.
2. Mengidentifikasi peranan faktor-faktor pendukung kesadaran berbangsa dan
bernegara.
3. Mengidentifikasi peranan faktor-faktor penghambat kesadaran berbangsa dan
bernegara.
4. Mengidentifikasi upaya untuk meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara.

C.  Tujuan Penulisan
Adapun tujuan yang ingin penulis capai dan sampaikan kepada pembaca dalam
penyusunan makalah ini diantaranya sebagai berikut:

1. Mengetahui arti kesadaran berbangsa dan bernegara  sebagai rasa cinta tanah air, sebagai bentuk tanggung jawab moral untuk menghargai jasa-jasa para pahlawan yang telah memperjuangkan
kemerdekaan Indonesia.
2. Mengetahui faktor-faktor penghambat dan pendukung kesadaran berbangsa dan bernegara yang dapat meningkatkan jiwa patriotisme dan rela berkorban di antara sesama Warga Negara Indonesia dalam rangka menjaga keutuhan NKRI.
3. Mengajak para pembaca untuk berfikir kritis dalam menanggapi
setiap perubahan yang terjadi di sekeliling kita terutama hal-hal yang berkaitan
dengan keutuhan NKRI dan kelangsungan hidup masyarakat Indonesia dan mengetahui upaya apa saja yang dapat dilakukan.

BAB II
Pembahasan

A.  Pengertian Kesadaran Berbangsa dan Bernegara.
Berbangsa dan bernegara adalah sadar bahwasanya kita berada di tempat yang memiliki bahasa, agama, ideologi, budaya, dan/atau sejarah yang sama dan mempunyai aturan-aturan baik dalam bidang politik, militer, ekonomi, sosial maupun budaya yang diatur oleh Negara. 
B.  Faktor -Faktor Pendukung dan Penghambat Kesadaran Berbangsa dan Bernegara
1)      Pendukung
      Beberapa faktor pendukung untuk terciptanya kesadaran berbangsa dan bernegara  :
  • Tingkat ke-amanah-an seorang pejabat.
Apabila pejabat amanah dalam menjalankan tugas, tentu saja semua oknum akan berlaku jujur dalam menjalankan tugasnya.
  • Pemerataan kesejahteraan setiap daerah.
Pernyataan ini juga merupakan pendukung, karena dengan pemerataan ini maka setiap warga akan merasakan dari adanya aturan yang sama dan perlakuan yang sama sebagai warga Negara tersebut.
  • Keadilan dalm memberikan hak dan kewajiban semua rakyat.
  • Kepercayaan kepada wakil rakyat atau pemerintahan.
Dengan memberikan  kepercayaan kepada pemerintahan maka akan tumbuh rasa bangga bahwasanya mempunyai Negara yang bias dibanggakan. Dan wakil rakyat pun akan dengan senang hati menjalankan amanah.
  • Tegasnya hukum dan aturan pemerintahan.
Dengan hukum dan aturan yang tegas serta adil maka akan tercipta kedamaian sehingga akan tumbuh rasa percaya, bangga terhadap Negara
  • Rasa memiliki dan bangga berbangsa Indonesia.
  • Menyadari bahwa berbangsa dan bernegara yang satu.
  • Mengetahui lebih banyak nilai positif dan kekayaan bangsa.

2)      Penghambat
Beberapa faktor penghambat untuk terciptanya kesadaran berbangsa dan bernegara  :
Ø  Rasa malu berbangsa dan bernegara Indonesia.
Ø  Ketidak tahuan akan nilai-nilai positif/kekayaan Negara Indonesia.
Ø  Merosotnya tingkat keamanan Negara Indonesia.
Ø  Ketidak percayaan kepada pemerintahan.
Ø  Ketiadaan kesahajaan para pemimpin.
Ø  Ketidak tegasan hukum yang berlaku.
Ø  Rasa ingin menonjolkan golongan masing-masing.
Ø  Merosotnya nilai toleransi dan saling menghargai.

C.  Upaya dalam meningkatkan kesadaran dalam berbangsa dan bernegara.
Kesadaran bela negara adalah  dimana kita berupaya untuk mempertahankan negara kita dari ancaman yang dapat mengganggu kelangsungan hidup bermasyarakat yang berdasarkan atas cinta tanah air. Kesadaran bela negara juga dapat menumbuhkan rasa patriotisme dan nasionalisme di dalam diri masyarakat. Upaya bela negara selain sebagai kewajiban dasar juga merupakan kehormatan bagi setiap warga negara yang dilaksanakan dengan penuh kesadaran, penuh tanggung jawab dan rela berkorban dalam pengabdian kepada negara dan bangsa. Keikutsertaan kita dalam bela negara merupakan bentuk cinta terhadap tanah air kita.
Nilai-nilai bela negara yang harus lebih dipahami penerapannya dalam kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara antara lain:
1.      Cinta Tanah Air
Negeri yang luas dan kaya akan sumber daya ini perlu kita cintai. Kesadaran bela negara yang ada pada setiap masyarakat didasarkan pada kecintaan kita kepada tanah air kita. Kita dapat mewujudkan itu semua dengan cara kita mengetahui sejarah negara kita sendiri, melestarikan budaya-budaya yang ada, menjaga lingkungan kita dan pastinya menjaga nama baik negara kita.
2.      Kesadaran Berbangsa dan Bernegara
Kesadaran berbangsa dan bernegara merupakan sikap kita yang harus sesuai dengan kepribadian bangsa yang selalu dikaitkan dengan cita-cita dan tujuan hidup bangsanya. Kita dapat mewujudkannya dengan cara mencegah perkelahian antar perorangan atau antar kelompok dan menjadi anak bangsa yang berprestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.
3.       Pancasila
Ideologi kita warisan dan hasil perjuangan para pahlawan sungguh luar biasa, pancasila bukan hanya sekedar teoritis dan normatif saja tapi juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita tahu bahwa Pancasila adalah alat pemersatu keberagaman yang ada di Indonesia yang memiliki beragam budaya, agama, etnis, dan lain-lain. Nilai-nilai pancasila inilah yang dapat mematahkan setiap ancaman, tantangan, dan hambatan.
4.      Rela berkorban untuk Bangsa dan Negara
Dalam wujud bela negara tentu saja kita harus rela berkorban untuk bangsa dan negara. Contoh nyatanya seperti sekarang ini yaitu perhelatan seagames. Para atlet bekerja keras untuk bisa mengharumkan nama negaranya walaupun mereka harus merelakan untuk mengorbankan waktunya untuk bekerja sebagaimana kita ketahui bahwa para atlet bukan hanya menjadi seorang atlet saja, mereka juga memiliki pekerjaan lain. Begitupun supporter yang rela berlama-lama menghabiskan waktunya antri hanya untuk mendapatkan tiket demi mendukung langsung para atlet yang berlaga demi mengharumkan nama bangsa.
5.      Memiliki Kemampuan Bela Negara
Kemampuan bela negara itu sendiri dapat diwujudkan dengan tetap menjaga kedisiplinan, ulet, bekerja keras dalam menjalani profesi masing-masing.
Kesadaran bela negara dapat diwujudkan dengan cara ikut dalam mengamankan lingkungan sekitar seperti menjadi bagian dari siskamling, membantu korban bencana sebagaimana kita ketahui bahwa Indonesia sering sekali mengalami bencana alam, menjaga kebersihan minimal kebersihan tempat tinggal kita sendiri, mencegah bahaya narkoba yang merupakan musuh besar bagi generasi penerus bangsa, mencegah perkelahian antar perorangan atau antar kelompok karena di Indonesia sering sekali terjadi perkelahian yang justru dilakukan oleh para pemuda, cinta produksi dalam negeri agar Indonesia tidak terus menerus mengimpor barang dari luar negeri, melestarikan budaya Indonesia dan tampil sebagai anak bangsa yang berprestasi baik pada tingkat nasional maupun internasional. 
Faktor-Faktor Pendukung Kesadaran Berbangsa dan Bernegara
Beberapa faktor pendukung untuk terciptanya kesadaran berbangsa dan bernegara  :
1.Tingkat ke-amanahan seorang pejabat.
2.Pemerataan kesejahteraan setiap daerah.
3.Keadilan dalm memberikan hak dan kewajiban semua rakyat
4.Kepercayaan kepada wakil rakyat atau pemerintahan
5.Tegasnya hukum dan aturan pemerintahan.
6.Rasa memiliki dan bangga berbangsa Indonesia.
7.Menyadari bahwa berbangsa dan bernegara yang satu.
8.Mengetahui lebih banyak nilai positif dan kekayaan bangsa.




BAB III
Penutupan
A.  Kesimpulan
Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan bangsa yang sangat besar baik dari kebudayaan ataupun wilayahnya. Di satu sisi hal ini membawa dampak positif bagi bangsa karena kita bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia secara bijak atau mengelola budaya budaya yang melimpah untuk kesejahteraan rakyat, namun selain menimbulkan sebuah keuntungan, hal ini juga akhirnya menimbulkan masalah yang baru.
B.  Saran
Integrasi nasional sangat diperlukan oleh negara indonesia karena dari integrasi nasional dapat mempersatukan perbedaan-perbedaan yang ada di indonesia, sehingga tidak adanya konflik perpecahan yang terjadi dikarenakan perbedaan semata. Walaupun indonesia ini berbeda-beda suku, ras, agama, dan budaya, tetapi tetap indonesia adalah negara yang satu yang mempunyai satu tujuan untuk memakmurkan negara indonesia.














Kata Penutup

Sekian materi yang dapat kami sampaikan mengenai kesadaran berbangsa dan bernegara. Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Apabila terdapat salah kata atau penulisan dalam makalah ini kami mohon maaf sebesar-besarnya. Kami juga sangat mengharapkan saran dan kritiknya yang membangun demi masa depan makalah ini.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar